Etika Komunikasi via Whatsapp

Etika Komunikasi Via Whatsapp

Etika Komunikasi via Whatsapp — Hari Selasa, 22 November lalu saya diundang oleh Perkumpulan Istri Hakim Jogja, untuk mengisi sesi sharing di arisannya. Arisan Jelita namanya.

Saat awal dihubungi, saya pikir bakal bicara tentang etika bersosial media. Tapi setelah ketemu dan ngobrol-ngobrol lebih lanjut, saya diminta fokus untuk sharing tentang etika berkirim pesan di whatsapp.

Maklum ya.. hampir seluruh pesertanya seusia mama saya dan tidak begitu akrab mainan Facebook, Twitter, apalagi Instagram. Mereka lebih familiar dengan whatsapp. Apalagi whatsapp grup, bisa rame kalau puluhan ibu-ibu kumpul di sana. Read more

Perhatikan Ini Sebelum Mengirim Naskahmu ke Penerbit

Perhatikan Ini Sebelum Mengirim Naskahmu ke Penerbit

“Nulis dan nerbitin buku itu gampang kok,” kata orang yang karya-karyanya selalu lolos dan mejeng di toko buku.

“Enggak, nulis buku itu susah, sudah kukirim ke berbagai macam penerbit tapi selalu ditolak,” kata orang yang apes tidak pernah lolos dari seleksi meja redaksi.

Ada loh, orang yang selalu gigih mengirimkan naskahnya dan tebar jala ke semua penerbit. Manalah yang paling cepat terima, itu yang akan dipinang. Tapi sayangnya, puluhan kali dia mengirimkan naskahnya, saya tak pernah menerima lamarannya. Read more

Inilah Pengorbanan Ibu Supaya Anaknya Mau Makan

Inilah Pengorbanan Ibu Supaya Anaknya Mau Makan

Idealnya, punya anak itu kita tetap bisa makan dengan tenang. Duduk sendiri-sendiri melingkar di meja makan dan makan bersama tanpa bergantian shift dengan pasangan. Kita menyuap makan dengan cantik sambil melihat anak tertawa hepi karena belepotan makan sendiri di atas baby high chair-nya.

Tapi kenyataannya, boro-boro bisa makan cantik bersama-sama, dia mau makan aja sudah syukur banget. Dia enggak mainin makannya, melainkan mengunyah dan menelannya dengan cepat juga jadi keajaiban.

Read more

5 Strategi Bekerja Keras, Menembus Batas

5 Strategi Menembus Batas — Jadi blogger itu gampanggg.. Jadi social media geek itu juga keciilll.. Cuma klak-klik-klak-klik ngetik, enter, jadi. Tulisan terunggah, status terpasang, nama kita tenar. Membahana di jagad maya.

Sampai event kemarin Sabtu berhasil menampar saya keras. Enggak segampang itu kaliikkk.. Apalagi kalau kamu pengin keaktifanmu di social media itu bisa menghasilkan uang dan bisa menginspirasi banyak orang. Perlu waktu, perlu kesabaran, dan perlu konsistensi diri.

5 Strategi Bekerja Keras, Menembus Batas

Read more

7 Cara Mengajak Anak Merapikan Mainan

7 Cara Mengajak Anak Merapikan Mainan

Drama hidupku enggak pernah jauh-jauh dari clean up atau merapikan mainan.

Entah udah berapa kali cerita ke Bunda Luna di daycare, “Luna ini kalau di rumah susah sekali diminta merapikan mainan.”

“Wahh… padahal kalau di sini manis banget loh Bu.. Dia selalu membereskan mainannya.”

-_______- Anakku nurutnya cuma di sekolah. Read more

Untuk Intan Olivia, Dari Aluna Gantari

Untuk Intan Olivia, Dari Aluna Gantari

Hai Intan Olivia Marbun,

Apa kabarmu di surga? Pasti asyik sekali ya di sana. Damai, tenang, tidak merasakan sakit sama sekali, dan tidak ada orang-orang ribut seperti di sini.

Eh iya, aku lupa memperkenalkan diri. Aku Luna, Aluna Gantari. Kita seumuran loh.. Lebih tua aku sedikit sepertinya. Hanya tua beberapa bulan. Jadi kamu tidak perlu memanggilku “kakak”. Andai kamu besok masuk SD, kita sepertinya bakal seangkatan.

Read more

Kenapa Penglihatan di Malam Hari Lebih Buram?

Kenapa Penglihatan di Malam Hari Lebih Buram?

Bukannya saya manja ya.. (meski kadang sering juga sih), tapi saya sekarang cemen kalo disuruh nyetir malem-malem. Apalagi rumah saya jauh dari pusat kota dan harus harus melewati jalan antar-provinsi yang lebar tanpa pembatas jalan di tengahnya. Maka jika terpaksa nyetir di atas jam 7 malem, saya langsung berubah jadi siput.

Ditambah lagi, cahaya lampu dari kendaraan yang berlawanan arah benar-benar bikin silau mata. Sampai-sampai saya harus memicingkan mata dan mengurangi kecepatan.

Read more

Luna’s Talk #1

Luna's Talks

Tulisan ini adalah tulisan yang paling menguras pikiran. Bukan karena materinya sulit. Tapi karena saya harus kerja keras mengingat-ingat apa saja momen lucu yang berlangsung bersama Luna. *anaknya pelupa*

Dan sebelumnya, saya enggak pernah berniat untuk mengabadikan celotehan-celotehan Luna. Tapi orang-orang yang ketemu Luna pasti selalu mengira anak ini pendiam dan jarang ngomong. Padahaalll..

Read more