Mencari klinik tumbuh kembang anak yang waktunya ramah untuk ibu-ibu kantoran macam saya itu susah-susah gampang. Pernah suatu hari sengaja ambil cuti untuk konsul tumbuh-kembang Luna di sebuah RS besar. Tapi ternyata, itu harus berkelanjutan tiap minggunya. Ya kalau minggu depan bisa ambil cuti, kalau enggak..

Sungguh waktu yang amat tidak fleksibel, karena jam praktik mereka sama seperti jam kerja saya, bahkan hari Sabtu libur. Yha, trus gimana..

Akhirnya, harus cari alternatif lainnya. Cari klinik yang jam pelayanannya cocok, fasilitasnya bagus, dan harus nyaman. Enggak asyik, kalau harus nunggu tapi di ruangan yang enggak nyaman. Anak gampang cranky, kita juga ikutan bete.

[su_highlight background=”#f7d2ee” color=”#e20671″]Pentingnya Assesment Tumbuh Kembang Anak Sejak Usia Dini[/su_highlight]

Ketika saya share hal ini di Instasories, ada follower yang tanya, Emang Luna kenapa?

Ya, enggak kenapa-kenapa sih.. Tapi bukan berarti kalau enggak ada apa-apa, kita bisa santai-santai aja kan.. Harus ada kejelian dan kepekaan, seandainya ada keganjilan tentang anak (fisik & psikis) harus langsung konsultasi dengan dokter atau psikolog.

Misalnya, berat dan tinggi sudah sesuai standar usia belum? Kemampuan fisik & kognitifnya sudah sesuai dengan milestone anak sesuai usia belum? Juga kemampuan sosial dan kemandirian, apakah sudah sesuai atau belum?

Kata Raninta Wulanwidanti, psikolog di Jogja Medical Center, seharusnya sejak anak masih usia dini kita harus selalu aware dengan tumbuh kembangnya. Mereka masih berada di golden age, sehingga ketika ada sesuatu yang aneh akan lebih mudah untuk ditangani. Jadi, penting banget untuk assesment tumbuh kembangnya ke psikolog atau dokter anak.

Saat proses assesment tumbuh kembang anak, yang direview tidak cuma anaknya aja, tapi termasuk juga orang tuanya. Seperti riwayat hamilnya seperti apa, bagaimana tumbuh kembang ketika bayi, apa ada riwayat sakit sebelumnya (ibu dan anak), dll. Karena tumbuh kembang anak dipengaruhi oleh 2 faktor, Nature dan Nurture. Nature itu bawaan psikis sejak lahir. Nurture itu pengaruh lingkungan atau ada-tidaknya stimulasi.

Jadi ya, untuk mendukung tumbuh kembang anak yang maksimal, kedua faktor itu memang sangat berkait dan tidak bisa dipisahkan.

Proses assesment sejak usia dini itu enggak cuma untuk konsultasi psikologi. Tapi bisa membantu anak dan kita, untuk tahu kesiapan sekolah, tes minat-bakat, tes IQ, gangguan bicara dan bahasa, dan lain-lain.

[su_highlight background=”#f7d2ee” color=”#e20671″]Klinik Tumbuh Kembang Anak di Jogja Medical Center[/su_highlight]

Di Jogja bagian utara tepatnya deketnya Condongcatur, ada sebuah klinik tumbuh kembang anak, Jogja Medical Center. Sebenernya JMC tidak hanya melayani tumbuh kembang anak, tapi layanan unggulannya memang itu.

Dengan permasalahan tumbuh kembang anak yang bisa ditangani di JMC yaitu:

ASD (Autism Spectrum Disorder), ADD (Attention Deficit Disorder) / GPP (Gangguan Pemusatan Perhatian), ADHD (Attention Deficit Hyperactive Disorder) / GPPH (Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif), Gangguan bicara dan bahasa, Ganguan perkembangan motorik kasar dan halus, Kesulitan belajar, Persiapan pra-sekolah, dan terapi lainnya sesuai assesment.

Semuanya didukung dengan fasilitas terapi yang nyaman.

Seperti 2`ruang terapi sensori, dimana 1 ruangan untuk 1 anak dan ditemani 1 terapis. Semuanya arena soft play yang didesain aman buat anak-anak.

Satu ruang terapi wicara, untuk anak yang didiagnosa speech delay atau gangguan bicara dan bahasa.

Juga, satu ruang play therapy, sebuah layanan baru di sini. Ruangan yang paling rame banyak printilan, karena isinya banyak mainan.

Tapi kalau kalian kesana, enggak bisa ucluk-ucluk langsung minta terapi. Ada alurnya, seperti ini:

Anak dan ortu melakukan assesment dulu dengan psikolog, lalu dilakukan prognosis, kemudian penentuan intervensi. Kira-kira apa terapi yang dibutuhkan untuk anak? Terapi sensori, terapi wicara, play therapy, atau bahkan tidak perlu terapi sama sekali.

Semuanya dilakukan di tempat yang sama, kita juga bisa janjian untuk menentukan waktu yang sesuai dengan waktu yang kita bisa. Satu sesi terapi sekitar 40 menit.

[su_highlight background=”#f7d2ee” color=”#e20671″]Jogja Medical Center, One Stop Family Clinic[/su_highlight]

Trus sambil nungguin, kita bisa melakukan check up lain untuk kita sendiri. Misalnya check up rutin kadar gula, asam urat, dan kolesterol tubuh. Atau check up gigi di Poli Gigi yang dilayani oleh 4 dokter gigi, juga kontrol medis di Poli Umum oleh 7 dokter umum.

Cuman, di Poli Gigi dan Poli Umum belum ada dokter spesialis anak. Maksudnya belum ada dokter gigi spesialis gigi anak, atau dokter spesialis anak. Kebanyakan masih dokter gigi dan dokter umum, yang sebenernya ramah anak juga sih..

Mungkin sayanya yang terbiasa selalu kontrol gigi Luna di dokter gigi spesialis gigi anak dengan fasilitasnya yang sangat anak-anak sekali. Tapi kalau temen-temen sudah terbiasa kontrol gigi anak ke dokter gigi biasa atau dokter umum, ya bisa coba konsul dengan dokter-dokter di poli gigi JMC ini.

Kalaupun enggak, sebenernya nunggu di sana juga tetep nyaman. Ruang tunggu luas, lengkap dengan mushola, ruang baca, dan ruang bermain buat anak-anak, bikin kita betah sekalipun harus nunggu dengan waktu yang lumayan.

Berdiri di bawah grup Budi Mulia 2, sampai sejauh ini menurut saya JMC adalah referensi klinik tumbuh kembang anak yang paling nyaman di Jogja. Representatif banget untuk warga Jogja bagian utara. Dengan petugas medis yang ramah-ramah semua (sampe enggak ngerti lagi tingkat keramahannya), juga dokter, psikolog, dan terapis yang berpengalaman.

Juga, suasana yang nyaman dan kids friendly seperti bukan kayak di klinik.

Kalau temen-temen mau check up, konsul, atau assesment di JMC, bisa ke sini:

[su_highlight background=”#f7d2ee” color=”#e20671″]Alamat: Jl. Gondangraya No.17, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta
No. Reservasi: 0811-295-4800
Instagram: @jogjamedicancenter_id
http://jogjamedicalcenter.co.id/[/su_highlight]

Semoga anak kita sehat-sehat selalu ya.. dan tumbuh kembangnya sempurna.