Masih satu rangkaian dari perjalanan resign kemarin. Saya sengaja resign di akhir bulan Juni. Alasannya, karena saat anniversary dan ulang tahun Luna di tanggal 1 Juli, saya sudah bebas. Bebas ke mana-mana tanpa harus ngajuin cuti.

Rencana awalnya adalah mau ke Semarang, tapi akhirnya diputuskan untuk staycation di Jogja aja. Dan ini adalah keputusan yang akhirnya disyukuri karena ternyata covid menuju puncak. :'(

Kami staycation di Eastparc Hotel. Hotel bintang lima yang lokasinya di Jl. Laksda Adisucipto. Searah banget sama bandara Adisucipto. Bookingnya 3 minggu sebelum hari-H dan sebelum covidnya menjadi-jadi.

Awalnya sudah hampir reschedule, tapi dengan berbagai pertimbangan kami tetap staycation di sana dan bener-bener enggak mampir ke mana-mana. 3 hari 2 malam di dalam hotel terus. Berangkatnya drive thru McDonald yang ada persis sebelum hotel itu. Lalu selanjutnya pesen makan di GoFood terus.

Di daerah sana banyak banget tempat makan bertebaran. Andai enggak covid, pasti seru untuk dine-in. Bahkan, rencana awal dulu kami mau ngemall di Transmart yang cuma deket dari situ. Tapi ya kondisinya begini. Take away aja cukup dan ternyata fasilitas hotelnya sendiri sudah sangat menghibur.

Jadi, kemarin kami ambil paket staycation. Maksudnya, enggak cuma buat nginep aja tapi kami bisa bebas menikmati fasilitas staycation di sana. Saat check in, enggak cuma dikasih kunci hotel, tapi juga tiket semua fasilitas hotel yang bisa dinikmati. Satu tiket untuk satu hari berlaku untuk 2 dewasa 2 anak.

Oke, saya mau review sedikit fasilitas hotel ini yaa..

Kuda yang enggak lari. Lol. Jadi, kudanya dipegangin sama pawangnya, sekalipun yang naik orang dewasa. Ada dua jenis kuda yang bisa dinaikin, kuda dewasa untuk dinaiki orang dewasa, atau orang dewasa dan anak kecil. Lalu, kuda poni untuk dinaiki anak kecil. Syarat tinggi anak yang bisa naik kuda kalau enggak salah inget, 100 cm.

Syarat untuk bisa nikmati outbond ini adalah tingginya minimal 120 cm. Mutlak banget syaratnya, kurang sedikit pun enggak bakal dibolehin. Dan ini enggak cuma untuk anak-anak, orang dewasa pun bisa dengan rintangan yang lebih menantang.

Satu tiket ATV bisa untuk 15 menit. Dan yang naik, pastinya orang dewasa atau anak-anak remaja. Perasaan Luna udah sering banget naik motor, tapi masih seneng banget naik ATV. Ini wahana yang paling disukainya di hotel ini dan dinaiki 2 kali.

Tujuan kebanyakan orang yang staycation di sini biasanya Aquapark ini. Kami main di sini sekitar pukul 11.30. Di jam-jam orang siap-siap dan pada check out. Jadi, sepi sekaliii Bener-bener cuma kami bertiga aja isinya. Puas teriak-teriak, lompat-lompat, tanpa takut papasan sama orang lain.

Isinya, burung, iguana, dan ular. Sebagian dikandangin, sebagian bisa dipegang-pegang. Di rumah sih, Luna bilangnya berani pegang ular, tapi sampai sana keder juga. Lol.

Sebenernya, di hotel ini ada fasilitas sepeda juga yang bisa dinaiki, tapi kami lagi males sepedaan. Karena bayangin naik sepeda di tengah kota itu kok serem sekali yaa..

Ohya, ada juga fasilitas bioskop mini yang ditutup selama pandemi. Semua fasilitas yang dibuka pasti outdoor.

Desain hotel ini memang sangat asri, banyak banget hijau-hijauan. Mulai dari tanaman hias, empon-empon (serius!), sampai sayuran. Selain ada taman anggrek, ada juga taman hidroponik. Pasti sayuran yang disajikan di sini diambil dari kebun sendiri.

Lalu, untuk protokol kesehatan di hotel ini. Keren bangettt Berawal dari pulpen yang saya pakai untuk tanda tangan di meja resepsionis, disterilin secara ajaib pakai kotaknya. Hahaha..

Jam breakfast dibagi 3 sesi supaya tidak numpuk dan bisa jaga jarak. Tiap masuk ke ruang makan, kita dibagiin sarung tangan plastik. Jadi kalau pegang-pegang sesuatu bisa lebih aman. Bahkan sarung tangan ini bener-bener tersebar di sudut-sudut meja dan bisa diambil bebas.

Untuk makanannya sendiri akan diambilin sama petugasnya. Pokoknya tinggal sebut maunya apa. Mulai dari nasi goreng, nasi putih, mie goreng, salad, kimchi, gudheg, soto, bubur, jamu, donat, pancake, dan cotton candy. Seriously! Ada cotton candy juga!

Semua petugas dengan tertib dan sopan mengingatkan pengunjung yang kelupaan pasang maskernya. Dan kolam renang juga ditutup tiap pkl 18.00 ke atas supaya enggak dipakai untuk nongkrong-nongkrong.

*

Sedikit tips buat yang pengin staycation di Eastparc Hotel. Kayaknya mending minimal 3 hari 2 malam deh.. Supaya bisa lebih santai dan enggak buru-buru untuk nyobain semua fasilitasnya. Jadi, saat orang-orang udah pada check out, kalian bisa nikmati fasilitas yang rame itu tadi.

Sedap kannn

Akhirnya, setelah staycation di sana, kami pulang tepat di hari yang besoknya PPKM Darurat diberlakukan. Sudah di rumah, sudah charge semangat, dan siap kerja lagi. Mon maap Bu Noni resign bukan buat jadi pengangguran. ;’)